Senin, 31 Desember 2012

Gymnast Kyla Ross and grandmother form special bond

Kyla Ross is not only the youngest member of the US Gymnastic Team, but at 15-years-old, she is the youngest competitor of the entire 530-person American field. Kyla.

U.S. gymnast Kyla Ross performs on the uneven bars during the women's gymnastics qualifying round. Also included in the roundup: Marianne Vos of The Netherlands outsprinted Britain's Elizabeth Armitstead to win the gold medal in the women's road

JULY 23: (L-R) Jordyn Wieber, McKayla Maroney, Kyla Ross, Alexandra Raisman, and Gabrielle Douglas of the United States listen to Martha Karolyi ahead of the 2012 Olympic Games at Greenwich Training Academy on July 23, 2012 in London, …

Ditto McKayla Maroney and Aly Raisman. Not Kyla Ross. No, the Maine news, sports, politics and election results, and obituaries. The Bangor Daily News is your source for breaking news in Maine and up-to-the-second. Kyla Ross of Aliso

There are three gymnasts from the Los Angeles area that will be competing in the 2012 Olympic Games. On the women's team, Kyla Ross came from the hometown of Aliso Viejo. The youngest member of the women's team, Ross finished fifth in the all-around,

Kamis, 29 November 2012

Bahaya...Zionis Akan Bangun Sinagog Jewel of Israel Dekat Masjid Al-Aqsha

Yayasan wakaf Al-Aqsha menyebutkan, Israel secara langsung akan membangun singog agung dengan nama, “Jauharah Israel”  Jewel of Israel" di jantung Kota Tua Al-Quds.

Yayasan wakaf Al-Aqsha dalam penjelasanya, Kamis (29/11) mengatakan, Israel berencana membangun sinagog agung milik yahudi yang berjarak sekitar 200 meter dari Masjid Al-Aqsha, sebelah baratnya, dengan alasan merenovasi bangunan sinagog lama. Padahal sinagog ini, dibangun di atas reruntuhan musholla milik ummat Islam. Sinaog ini terdiri dari tiga tingkat di atas tanah dengan kubbah yang besar. Tingginya kurang lebih 23 meter dari atas permukaan tanah dan diperkirakan menghabiskan dana sekitar 50 juta shekel.

Tujuan dari pembangunan sinagog ini adalah dalam rangka rencana mereka meyahudikan Al-Quds selain meminimalisir kemegahan Islam dan Kristen di kota tersebut, khususnya Masjid Al-Aqsha dan Kubbah Sakhra.
Selain itu, bangunan tersebut merupakan sinagog ketiga yang didirikan Israel dalam beberapa tahun terakhir. Setelah sebelumnya membangun sinagog Al-Kharrab, Khaimah Ishaq dan semuanya dibangun ditas tanah milik ummat Islam.

Hamas: Israel Akan Melarikan Diri Dalam Perang Berikutnya

SEORANG pejabat senior Hamas mengatakan Israel akan melarikan diri dari tanah yang mereka duduki jika perang pecah kembali antara gerakan perlawanan Palestina dengan rezim Tel Aviv.

Atallah Abu al-Sabah, Menteri Hamas untuk urusan tahanan, mengatakan pada hari Kamis ini (29/11/2012), “Kain dari masyarakat Israel telah terkoyak dalam menghadapi kekuatan perlawanan Palestina.”

Dia menambahkan bahwa ribuan warga Israel melarikan diri ke utara untuk menghindar dari serangan roket balasan dan rudal yang ditembakkan oleh pejuang Hamas selama perang baru-baru ini di Jalur Gaza.

“Rezim Tel Aviv akan bergantung pada serangan jangka pendek karena mereka tidak mampu memimpin perang jangka panjang,” kata Sabah.

“Pejuang Palestina berjuang dengan keyakinan yang kuat dan semangat juang yang tinggi, sedangkan tentara Israel bertempur dengan semangat kekalahan.”

Menteri Hamas juga memuji negara-negara yang mendukung gerakan perlawanan selama perang Gaza dengan Israel.

“Gaza telah mempersatukan bangsa Arab dan mewujudkan eksistensinya sebagai entitas politik.”

Sabah juga mengutip pernyataan Khalid Miysaal Kepala Biro politik Hamas yang mengatakan bahwa perlawanan akan segera terjadi juga di Tepi Barat.

Lebih dari 160 warga Palestina, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dan sekitar 1.200 lainnya luka-luka dalam serangan Israel di Gaza yang dilakukan selama periode delapan hari agresi 14-21 November lalu.

Sebagai balasan, para pejuang perlawanan Palestina terus-menerus menembakkan roket dan rudal ke kota-kota Israel, menewaskan sedikitnya lima warga Israel.

Bek Timnas Belanda Bangga Jadi Muslim

Bagi bek de Oranje Khalid Boulahrouz, Islam adalah agama yang menyampaikan kedamaian. Karena itu, ia sangat tegas membantah tudingan yang mengidentikkan Islam sebagai ajaran penuh kekerasan.

Tidak terkeculi ketika ada pernyataan tendensius yang dilontarkan pengikut akun twitter, Boulahrouz, @YoeriAlbrecht. Dalam kicauannya, akun tersebut menanyakan ancaman Hamas yang memiliki 1.000 roket dan siap diluncurkan ke wilayah Israel.
Namun pemain Sporting Lisbon itu menegaskan bahwa upaya itu dilakukan sebagai bentuk pertahanan diri. Hamas hanya menjaga Jalur Gaza dari bombardir serangan roket jet tempur militer Zionis.
Karena itu, Boulahrouz tidak sepakat agamanya hanya mengajarkan teror seperti stigma yang melekat di masyarakat Barat. Melalui @boulahrouz81, ia menjawabnya. “@YoeriAlbrecht @fbarend Ik als moslim zijnde ben tegen geweld, maar ook tegen onderdrukking! Can i have a RT. Alvast bedankt #peace #islam (Saya senang menjadi seorang Muslim, saya menentang kekerasan, tetapi melawan penindasan. Dapatkah saya memiliki RT Terima kasih #damai #Islam).”

Bersama Ibrahim Afellay, keduanya tercatat sebagai pesepak bola Muslim yang memperkuat Timnas Belanda. Pemain kelahiran Belanda berdarah Maroko itu dikenal sebagai penganut agaman yang taat.

Mantan pemain Chelsea dan Sevilla itu gemar membaca Alquran dan pernah kursus bahasa Arab untuk bisa mendalami kandungan tafsir ayat suci. Setiap Jumat, ia selalu berkicau mendoakan umat Muslim agar selalu diberkahi hari yang penuh barokah itu.

Muslimah Cantik, Bermahkota Rasa Malu

kaum wanita yang tidak menyadari betapa berharganya dirinya. Sehingga banyak dari kaum wanita merendahkan dirinya dengan menanggalkan rasa malu, sementara Allah telah menjadikan rasa malu sebagai mahkota kemuliaannya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
((إنَّ لِكُلِّ دِينٍ خُلُقًا ، وَإنَّ خُلُقَ الإسْلاَمِ الحَيَاءُ))
“Sesungguhnya setiap agama itu memiliki akhlak dan akhlak Islam itu adalah rasa malu.” (HR. Ibnu Majah, hasan)

Sabda beliau yang lain:
“Malu itu adalah bagian dari iman dan iman itu di surga.”



Sabda Rasul shallallahu 'alaihi wa sallam yang lain,
((الحَيَاءُ وَالإيمَانُ قُرِنَا جَمِيعًا ، فَإنْ رُفِعَ أحَدُهُمَا رُفِعَ الآخَرُ))
“Malu dan iman itu bergandengan bersama, bila salah satunya di angkat maka yang lainpun akan terangkat.”(HR. Al Hakim dalam Mustadroknya)

Begitu jelas Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam memberikan teladan pada kita, bahwasanya rasa malu adalah identitas akhlaq Islam. Bahkan rasa malu tak terlepas dari iman dan sebaliknya. Terkhusus bagi seorang muslimah, rasa malu adalah mahkota kemuliaan bagi dirinya. Rasa malu yang ada pada dirinya adalah hal yang membuat dirinya terhormat dan dimuliakan.

Namun sayang, di zaman ini rasa malu pada wanita telah pudar, sehingga hakikat penciptaan wanita—yang seharusnya—menjadi perhiasan dunia dengan keshalihahannya, menjadi tak lagi bermakna. Di zaman ini wanita hanya dijadikan objek kesenangan nafsu. Hal seperti ini karena perilaku wanita itu sendiri yang seringkali berbangga diri dengan mengatasnamakan emansipasi, mereka meninggalkan rasa malu untuk bersaing dengan kaum pria.

Allah telah menetapkan fitrah wanita dan pria dengan perbedaan yang sangat signifikan. Tidak hanya secara fisik, tetapi juga dalam akal dan tingkah laku. Bahkan dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 228 yang artinya; ‘Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang sepatutnya’, Allah telah menetapkan hak bagi wanita sebagaimana mestinya. Tidak sekedar kewajiban yang dibebankan, namun hak wanita pun Allah sangat memperhatikan dengan menyesuaikan fitrah wanita itu sendiri. Sehingga ketika para wanita menyadari fitrahnya, maka dia akan paham bahwasanya rasa malu pun itu menjadi hak baginya. Setiap wanita, terlebih seorang muslimah, berhak menyandang rasa malu sebagai mahkota kemuliaannya.


Sayangnya, hanya sedikit wanita yang menyadari hal ini…
Di zaman ini justeru banyak wanita yang memilih mendapatkan mahkota ‘kehormatan’ dari ajang kontes-kontes yang mengekspos kecantikan para wanita. Tidak hanya sebatas kecantikan wajah, tapi juga kecantikan tubuh diobral demi sebuah mahkota ‘kehormatan’ yang terbuat dari emas permata. Para wanita berlomba-lomba mengikuti audisi putri-putri kecantikan, dari tingkat lokal sampai tingkat internasional. Hanya demi sebuah mahkota dari emas permata dan gelar ‘Miss Universe’ atau sejenisnya, mereka rela menelanjangi dirinya sekaligus menanggalkan rasa malu sebagai sebaik-baik mahkota di dirinya. Naudzubillah min dzaliik…

Apakah mereka tidak menyadari, kelak di hari tuanya ketika kecantikan fisik sudah memudar, atau bahkan ketika jasad telah menyatu dengan tanah, apakah yang bisa dibanggakan dari kecantikan itu? Ketika telah berada di alam kubur dan bertemu dengan malaikat yang akan bertanya tentang amal ibadah kita selama di dunia dengan penuh rasa malu karena telah menanggalkan mahkota kemuliaan yang hakiki semasa di dunia.
Dalam sebuah kisah, ‘Aisyah Radhiyyallahu ‘Anha pernah didatangi wanita-wanita dari Bani Tamim dengan pakaian tipis, kemudian beliau berkata, “Jika kalian wanita-wanita beriman, maka (ketahuilah) bahwa ini bukanlah pakaian wanita-wanita beriman, dan jika kalian bukan wanita beriman, maka silahkan nikmati pakaian itu.”

Betapa pun Allah ketika menetapkan hijab yang sempurna bagi kaum wanita, itu adalah sebuah penjagaan tersendiri dari Allah kepada kita—kaum wanita—terhadap mahkota yang ada pada diri kita. Namun kenapa ketika Allah sendiri telah memberikan perlindungan kepada kita, justeru kita sendiri yang berlepas diri dari penjagaan itu sehingga mahkota kemuliaan kita pun hilang di telan zaman?

“Nikmat Rabb-mu yang manakah yang kamu dustakan?” (QS. Ar Rahman: 13)

Wahai, muslimah…
Peliharalah rasa malu itu pada diri kita, sebagai sebaik-baik perhiasan kita sebagai wanita yang mulia dan dimuliakan. Sungguh, rasa malu itu lebih berharga jika kau bandingkan dengan mahkota yang terbuat dari emas permata, namun untuk mendapatkan (mahkota emas permata itu), kau harus menelanjangi dirimu di depan public.

Wahai saudariku muslimah…
Kembalilah ke jalan Rabb-mu dengan sepenuh kemuliaan, dengan rasa malu dikarenakan keimananmu pada Rabb-mu…

Turki Cabut Larangan Kerudung di Sekolah Agama

Pemerintah Turki mencabut larangan kerudung di sekolah-sekolah yang memberikan pelajaran agama. Sebuah keputusan yang dikecam oleh kelompok sekuler, yang menuding pemerintah memiliki agenda islamisasi tersembunyi atas negara Turki.

Berdasarkan peraturan baru yang diumumkan hari Selasa kemarin dan akan berlaku mulai tahun ajaran 2013-2014, siswa di sekolah-sekolah umum juga boleh mengenakan kerudung saat mengikuti pelajaran al-Qur`an.


Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa perubahan peraturan tersebut, yang juga mengakhiri kewajiban memakai seragam sekolah, dilakukan atas permintaan masyarakat.

“Biarkan semua orang mengenakan anak mereka pakaian yang mereka suka, sesuai dengan fungsinya,” kata Erdogan dalam konferensi pers di Madrid, hari selasa kemarin sebagaimana dilansir Reuters (29/11/2012).

Keputusan tersebut menyusul peraturan baru sebelumnya, yang pada bulan Maret silam memperbolehkan kombinasi kurikulum moderen ke dalam kurikulum sekolah berbasis agama pencetak imam dan khatib. Pelajaran ilmu moderen dapat diikuti oleh murid yang telah berusia 11 tahun dan bukan lagi 15 tahun.

Koran sekuler Turki, Cumhuriyet, menuding pemerintah memiliki agenda islamisasi di bidang pendidikan.

Egitim-Sen sebuah organisasi sekuler bidang pendidikan mengkritik keputusan pemerintah Erdogan atas kebijakan tersebut. Menurutnya, pemerintah menjadikan pendidikan bersifat relijius dan simbol-simbol agama yang bertebaran di sekolah dapat mempengaruhi psikologi perkembangan anak.

Berbeda dengan Egitim-Sen, Gurkan Avci dari Uni Edukator Demokrat (DES) mendukung keputusan pemerintah tersebut, yang dianggapnya mengakhiri simbol represif kudeta militer 12 September 1980, dengan cara mengubah kebijakan seragam sekolah.

“Kita tidak akan bisa menyelamatkan sistem pendidikan dari akibat yang disebabkan oleh penindasan, ritual dan dogma serta cara bepikir era 'Perang Dingin', hingga para guru dan muridnya dibebaskan,” tegas Avci.

Bulan lalu, para pejabat militer datang ke acara jamuan di istana kepresidenan, di mana istri presiden dan perdana menteri tampil mengenakan kerudung, suatu pemandangan yang belum pernah di lihat di lingkungan pemerintahan negara Turki yang sekuler.(hidayatullah)

Rabu, 28 November 2012

Selama Agresi…Media Palestina Secara Profesional Goyang Media Israel

Media Palestina goyang jaringan media Israel selama agresi terakhir ke Gaza, dan berhasil mencapai sasaran melansir capaian perlawanan.

Sementara media yang kalah tidak mampu berperan dengan sportif, dan gagal merealisir tujuan.

Menurut pengamat masalah Israel, Naji Battah, media Israel gencar menggelar perang media, sebab mereka melihat media sebagai bagian dari hirarki perang saat pertikaian berlangsung.
Media dengan tiga bagiannya, yang dibaca, dilihat dan didengar, menjadi sasaran Israel selama agresi terakhir ke Gaza, untuk menghancurkan semangat rakyat Palestina dan perlawanannya, serta mengangkat spirit pasukan Israel, media Israel sama sekali tidak demokratis, melainkan tunduk kepada pengawasan militer.

Di lapangan, sejumlah media Arab melakukan perannya, sementara media Israel kehilangan kemampuan menembus opini public internasional, karena itu media Israel dalam opini internasional bahkan internal Israel sendiri mengalami kemunduran, sebab masyarakat Israel lebih percaya kepada perlawanan dibandingkan informasi yang dirilis media mereka sendiri, sambung Battah.

Selama agresi, menurut pengamat ini, media Palestina sudah matang dan selaras dengan garis perlawanan dalam membela bangsanya, dan membongkar kejahatan Israel terhadal anak-anak, para wanita dan orang tua, yang sangat bertentangan dengan standar minimum internasional.

Battah menyebutkan statmen Jendral Israel saat agresi pertama ke Gaza tahun 2008/2009 lalu, yang menyatakan, “Seandainya media Palestina saat ini ada tahun 58, pasti Israel tidak akan berdiri.”

Selama 8 hari agresi Israel ke Gaza, penjajah Israel melakukan sejumlah pembantaian keji, sebuah keluarga menjadi korban seluruhnya, dan menyerang sejumlah komplek perumahan sipil, menyerang jembatan, pos keamanan, lahan pertanian dan kantor pemerintahan.

Dosen komunikasi di Universitas Islam Gaza, Dr. Jawad Dalwu menyebutkan, media Palestina pada agresi lalu telah melakukan peranan sempurna, dan meraih kemenangan atas media Israel, seperti halnya kemenangan perlawanan atas militer Israel.

Peran media Arab dalam agresi ini tidak seperti agresi sebelumnya, dan media Palestina menjadi rujukan utama bagi segenap media Arab dan internasional.

Menurut Dalwu, peran TV Al-Aqsha sangat menonjol, dua dari crewnya gugur, dalam menginformasikan peristiwa agresi ke level internasional.

Seperti koferensi pers yang dilakukan Jubir Al-Qassam, Abu Ubaidah, dan pesan yang disampaikan pimpinan Al-Qassam, Muhammad Dhaif, sangat berpengaruh besar dan menggentarkan semangat musuh.

PM Palestina di Gaza, Ismail Haniyah menyampaikan apresiasi terhadap kerja media selama agresi terakhir ke Gaza, peran mereka sangat besar dalam menyoroti kejahatan Israel.

Wahai para jurnalis, kalian adalah para pejuang, kalian bergerak di bawah serangan pesawat tempur untuk menyampaikan informasi. Media Palestina mencatatkan diri bagi kemenangan perlawanan secara militer, politik dan juga media menghadapi penjajah Israel selama agresi, ungkap Haniyah.

Survei LSI: Hidayat Nurwahid Capres Muda Paling Potensial & Berkualitas dari Kader Aktif Parpol

Survei LSI terkait tokoh potensial dan memiliki kualitas personal, baru saja dipublikasikan.

Jumlah responden yang disurvei sebanyak 223 opinion leader, 178 orang dipublikasikan namanya sebagai responden atau penilai. Setiap tokoh yang disurvei dinilai dengan sejumlah ukuran kualitas personal. Penilaian tiap indikator dengan skor antara 1-100.

Di tengah dugaan menurunnya kepercayaan masyarakat terhadap parpol, Hidayat Nurwahid tampil di posisi teratas sebagai capres muda alternatif dari kader aktif parpol dalam survei tersebut. Politisi Indonesia berusia 52 tahun yang kini memangku amanah sebagai Ketua Badan Kerjasama
Antar Parlemen DPR RI itu memperoleh poin 71. Sementara kader parpol lainnya yang masuk dalam 9 capres muda alternatif ialah Hatta Rajasa (58 tahun) di peringkat 7 dengan poin 66. Sedangkan Puan Maharani dari partai oposisi berada di posisi buncit dengan skor 61.

Terdapat 5 indikator kualitas personal yang dipertanyakan. Indikator-indikator itu meliputi penilaian bahwa tokoh bisa dipercaya, satu dalam kata dan perbuatan; tidak pernah melakukan atau diopinikan pernah melakukan KKN; tidak pernah melakukan atau diopinikan melakukan tindakan kriminal; diyakini mampu memimpin negara dan pemerintahan; dan dapat dipercaya mampu berdiri di atas semua kelompok atau golongan yang berbeda.

"Bila tokoh-tokoh dengan kualitas lebih baik juga disosialiasikan secara massif hingga dikenal luas, maka mereka lebih potensial punya daya tarik bagi pemilih dan akan membuat pilihan politik warga menjadi lebih berkualitas," demikian salah satu kesimpulan survei LSI terkait tokoh alternatif ini sebagaimana dilansir detikcom hari ini Rabu (28/11).

Secara keseluruhan, survei tersebut berhasil menjaring 18 tokoh nasional yang diurutkan berdasarkan kualitas personal. Tokoh-tokoh itu dinyatakan lulus dengan nilai 60 atau lebih menurut para opinion leader.

Sebagai kader dari parpol Islam terbesar saat ini, Hidayat yang juga Mantan Ketua MPR 2004 - 2009 itu mengungguli sejumlah tokoh lawas seperti Megawati, Surya Paloh, dan Prabowo Subianto. [detik]

Super Trap ‘Toilet Umum’ Pembohongan Publik & Langgar Norma, KPI Desak Trans TV Minta Maaf Hari Ini

Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) bersikap tegas kepada Trans TV terkait tayangan Super Trap edisi ‘toilet umum’ yang menuai protes dan aduan masyarakat. KPI pun memanggil pihak Trans TV untuk meminta penjelasan.

Setelah melakukan pertemuan, KPI memutuskan memberikan sanksi administrasi berupa surat teguran kepada pihak Trans TV. Menurut Komisioner KPI Ezky Suyanto, tayangan Super Trap telah melanggar norma kesusilaan.

“Berkaitan dengan itu KPI memberikan sanksi administrasi berupa surat teguran secara tertulis karena melanggar norma kesusilaan,” ucap Ezky di kantor KPI, Jakarta Pusat, Rabu (28/11/2012).
KPI juga mendesak agar Trans TV meminta maaf secara nasional hari ini. Ezky menambahkan, pihaknya meminta kepada Trans TV untuk melakukan permohonan maaf dan mengumumkan jumlah pengaduan yang diterima masyarakat secara nasional atas tayangan Super Trap, Ahad (25/11/2012) lalu.

“Mereka mau janji akan berkoordinasi dengan direkturnya, lalu untuk mendiskusikan masalah ini,” kata Ezky.

KPI akan terus mengawasi Trans TV setelah sanksi diberikan. KPI sudah menginformasikan kepada Trans TV, bahwa banyak masyarakat mengeluhkan tayangan Super Trap yang membuat jebakan di toilet umum.

“Kita lihat responnya dari Trans TV bagaimana. Saya sudah ingatkan, pengaduan terhadap Trans TV sangat banyak,” ujarnya.

“Kami memakai UU penyiaran pasal 51 ayat 1, meminta kepada pihak Trans TV untuk mengumumkan kepada publik bahwa apa yang dilakukan itu salah. Lalu mengumumkan pengaduan yang masuk ke KPI,” katanya.

Hingga saat ini, pengaduan masyarakat yang diterima KPI lebih dari seribu. Namun, KPI meyakini keluhan masyarakat lebih banyak lagi terhadap tayangan yang memasang kamera di toilet itu.

“Sekarang sudah 1.109 pengaduan, itu pengaduan resmi ke KPI pusat. Yang kami terima melalui Facebook, SMS, Twitter, BBM lebih banyak lagi,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tadi pagi,  Trans TV mengakui kepada KPI bahwa tayangan Super Trap hanya rekayasa karena sudah diatur sebelumnya. “Publik kan tidak tahu itu rekayasa. Itu yang kami minta perhatian dari Trans TV, memerhatikan etika dan moral, karena, itu pelanggaran,” terang Ezky.

“Kami sudah mendapatkan keterangan dari mereka. Ternyata tayangan Super Trap yang toilet itu memakai talent, hanya rekayasa. Mereka mengatakan tidak ada korban karena pakai talent,” ucap Ezky.

Ezky menuturkan, pihak KPI tidak mempermasalahkan mengenai korban yang sebelumnya sudah direkayasa. Namun, apa yang dilakukan Trans TV merupakan pembohongan publik. Pihak Trans TV tidak mengumumkan bahwa tayangan tersebut adalah rekayasa.

“KPI mengatakan, persoalannya bukan masalah korban tapi di situ ada kebohongan publik, tidak dikatakan dalam tayangan itu bahwa ini diperagakan oleh model. Ini adalah adegan tidak sebenarnya atau apalah,” jelasnya.

“Karena dalam adegan itu seperti benar-benar mengganggu persepsi orang. Karena toilet kan, mau di tempat umum atau di rumah, itu tempat yang privasi,” tandasnya.

Atas Kuasa Allah, Tentara Asad Saling Baku Tembak, 964 Tewas

Dalam sepekan terakhir terjadi pertempuran sengit antara pejuang Jaisyul Hurr dengan tentara Bashar Asad di daerah Jabal Turkman.

Perang berlangsung dalam cuaca yang sangat dingin disertai hujan dan angin kencang.

“Terjadi friendly fire oleh tentara Bashar,” kata Hammad, seorang paramedis lokal yang banyak mempunyai kenalan para Mujahidin.
“Saat itu Mujahidin sedang berhadapan dengan tentara Bashar. Tiba-tiba datang bala bantuan Bashar dari arah belakang Mujahidin. Mereka (Mujahidin) terkepung.

Tapi atas Kuasa Allah, alhamdulillah, pasukan Bashar melihat bala bantuan yang datang, mengiranya sebagai Mujahidin. “Akibatnya, mereka saling baku tembak, 964 tentara mereka tewas dalam 4 hari terakhir. Sementara dari pihak mujahidin, 30 orang syahid,” tutur Hammad. Allahu Akbar!

KISAH JENAZAH PESUGIH, KULITNYA SERUPA KEDEBONG PISANG

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Di sepanjang jalan itu, seperti biasanya, hiruk pikuk oleh lalu-lalang orang yang mengadakan transaksi ekonomi. Memang, di kanan kiri jalan itu banyak berjajar pertokoan. Macam-macam dagangannya, mulai dari mainan, kuliner hingga kebutuhan pokok sehari-hari. Sebab tempat tersebut termasuk tempat strategis untuk kegiatan berniaga.

Namun di antara sekian toko itu, ada satu toko besar yang tampak lebih ramai dibandingkan dengan toko-toko lainnya. Spanduknya berukuran 5 x 1 m bertuliskan “Toko Laili”. Barang dagangannya cukup banyak dan beragam. Di toko ini segala kebutuhan dasar sehari-hari tersedia.


Pagi-pagi sekali, Toko Laili sudah buka. Sebab, saat itulah masyarakat mulai sibuk beraktivitas. Pembeli mengalir tak henti-henti. Bahkan kadang mengantri cukup lama untuk mendapatkan giliran, padahal toko-toko sembako serupa tidak jauh dari tempat itu. Mereka menganggap di toko ini, apa yang mereka butuhkan tersedia sehingga sekali belanja tidak perlu mencari-cari ke tempat lain. Toh harganya pun standar.

Tentu saja pemandangan ini membuat iri para pedagang lainnya. Malahan pemilik kios-kios lain seringkali terbengong-bengong melihat orang hilir-mudik terus di Toko Laili. Mereka heran kenapa toko itu begitu ramai pengunjungnya sementara yang lain biasa-biasa saja.

“Mbak Yu, toko seberang itu kok ramai terus ya?” tanya Umi kepada Sarmi.

“Ya. Padahal dulu keadaannya sama seperti toko kita,” tukas Sarmi.

“Mbak Yu pernah coba mengulik secara diam-diam rahasia kesuksesan toko itu?”

“Belum pernah. Tapi dulu sebelum seramai sekarang, kuperhatikan Laili sering mencari-cari tabloid atau koran mistik.”

“Terus, apa hubungannya?”

“Di dalam media itu banyak iklan seputar pelet, jimat-jimat, ajian-ajian, obat-obatan bahkan penglaris.”

“Apa itu penyebabnya, Mbak Yu?”

“Entahlah, kita tidak usah su’u-dzan.”

Keduanya menutup pembicaraan siang itu sembari memeras otak bagaimana agar dagangan mereka juga bisa ramai.

Rajin ‘Berikhtiar’ ...

Pada hari Sabtu atau Minggu pagi, Laili (35 thn, nama samaran) memang sering pergi untuk suatu keperluan. Biasanya, ia berangkat pagi-pagi sekali dan pulangnya menjelang petang. Jika ia pergi, ibunyalah yang ganti menjaga tokonya. Toko Laili sebenarnya milik ibunya, namun saat ibunya beranjak tua, Laili-lah yang meneruskannya.

Laili berpikir bahwa selama ini toko yang dikelola ibunya itu tak mengalami kemajuan berarti. Memang tetap berjalan seperti toko-toko lainnya, namun perkembangannya sungguh lambat. Padahal Laili sudah bermimpi, ke depan tokonya harus lebih besar dengan dagangan yang lebih beragam.

Sampai suatu ketika ia disarankan oleh seorang teman untuk mencoba berkonsultasi dengan “orang pintar”. Orang pintar yang dimaksud adalah seorang dukun yang seringkali didatangi orang-orang yang punya problem usaha, keluarga serta jodoh.

“Cobalah! Banyak kok orang yang usahanya kembang-kempis namun setelah ‘berikhtiar’ usahanya menjadi lebih baik!” temannya meyakinkan.

Semula Laili acuh saja. Namun setelah dipikir-pikir di rumahnya, ia pun termakan provokasi temannya. “Tak ada salahnya mencoba, siapa tahu ini adalah jalan keluarnya,” batin Laili.

Entah kenapa mulai saat itu, perempuan satu ini mulai keranjingan mendatangi dukun, paranormal dan orang-orang yang disebut-sebut “pintar”.

Tujuannya sama, yakni mencari cara agar usahanya jauh lebih maju. Dari satu orang ke orang lain, dari satu tempat ke tempat lain, dari satu kota ke kota lain.

Ia mulai rajin mencari-cari informasi melalui koran, tabloid dan majalah, agar mendapatkan sesuatu yang paten yang bisa mengubah dunianya. Betapa pun harus merogoh koceknya dalam-dalam sebagai mahar, Laili tidak keberatan asalkan membuahkan hasil.

Beberapa bulan kemudian, upaya Laili membuahkan hasil. Semakin lama, dirasakan tokonya kian ramai oleh para pembeli. Malahan kadang-kadang pagi-pagi benar, sudah ada pembeli yang mengetuk rumahnya untuk berbelanja, padahal tokonya belum juga dibuka. Laili senang. Ini tandanya ada kemajuan.

Stok dagangan di Toko Laili semakin menumpuk. Segala kebutuhan masyarakat yang sebelumnya tidak ada dan mesti pergi ke kota untuk membelinya, kini bisa didapatkan di Toko Laili.

Tidak cukup di situ saja, Toko Laili yang tadinya melayani eceran saja perlahan berubah menjadi agen, yang artinya melayani partai-partai besar. Untuk itu, Laili mempekerjakan 4 orang untuk membantunya. Merekalah yang melayani kebutuhan-kebutuhan para pembeli.

Setelah dua tahun lewat, sekarang Laili bisa tersenyum lebar. Dari belakang meja kasir, ia tampak sumringah melayani para pembeli. Kini, kunci sukses seolah berada di genggaman tangannya sembari mengingat bahwa ikhtiarnya selama ini mendatangi satu “orang pintar” ke “orang pintar” lainnya ternyata cukup manjur.

Ia juga percaya, dengan menjalankan sejumlah ritual yang disarankan usaha yang dilakoninya akan terus meningkat. Padahal ritual-ritual yang dilakukan itu sejatinya tidak diperkenankan oleh agama, namun Laili tak peduli yang penting tujuan yang diinginkannya tercapai.

Sebaliknya, pemilik kios lain di sekitarnya perlahan mulai khawatir. Sebab dari hari ke hari, grafik pembeli mereka terus menurun. Jika begini terus, bukan tidak mungkin mereka akan gulung tikar sebab pelanggan satu per satu beralih ke Toko Laili. Toko itu seolah memiliki magnet yang luar biasa yang bisa menyedot orang untuk datang dan datang lagi.

Namun lambat laun aroma ketidakwajaran Laili dalam menjalankan roda usahanya tercium juga oleh beberapa orang di sekitarnya. Entah dari mana muasalnya, tiba-tiba, beredar kabar seputar ikhtiar sampingan Laili yang menggunakan penglaris santer terdengar.

Dari satu mulut ke mulut lain, kemudian menyebar. Rupanya dugaan Mbak Yu Sarmi tentang kesukaan Laili mencari info tentang penglaris dan semacamnya mendekati kebenaran.

Laili tidak menanggapi isu yang berhembus tersebut tetapi juga tidak menampik. Ia pun beranggapan tidak ada yang salah dengan dirinya.

“Sah-sah saja bukan? Aku tidak merugikan orang lain,” gerutu Laili mendengar selentingan orang yang mencibir ikhtiarnya.

Di seberang jalan, tampak Mbak Yu Sarmi dan Umi seperti biasa bercengkerama.

“Mbak Yu, dugaanmu sepertinya benar. Ternyata orang-orang banyak membincang kesuksesan Laili yang diperoleh melalui cara mencari penglarisan,” kata Umi agak serius.

“Biarlah... Kenapa kita ikut repot? Baik atau buruk, toh pelakunya sendiri nanti yang akan menangung resikonya,” jawab Mbak Yu Sarmi.

Seiring perjalanan waktu, berita itu sirna dengan sendirinya. Nyatanya tak berdampak apa-apa terhadap usaha Laili. Dagangan Laili tetap lancar dan sukses.

Layu dan Tua Renta ...

Usaha Laili sukses sehingga menempatkan dirinya sebagai seorang juragan baru yang kaya. Laili sesungguhnya tak bakal menyangka kesuksesan yang diraihnya bakal secepat ini. Hanya dalam hitungan kurang dari 5 tahunan, semuanya berubah. Sang ibu pun senang mendapati anaknya yang mewarisi usaha dagangnya bisa lebih sukses dan maju pesat.

Sayangnya, Laili tak bisa merasakan kesuksesannya lebih lama. Di saat usahanya mengalami kemajuan, mendadak perempuan ini jatuh sakit. Ia mengira dirinya terlalu letih akibat memforsir fisiknya sehingga menyebabkan dirinya drop.

Karena itu, ia hanya minum obat yang tersedia di tokonya serta memperbanyak istirahat saja di rumah. Akan tetapi dugaan Laili meleset sebab makin lama penyakitnya justru makin parah. Usaha dibawa ke medis sudah dilakukan. Berbulan-bulan penyakitnya tak kunjung sembuh dan akhirnya ajal pun tiba.

Kontan saja berita kematian Laili menyebar. Keluarga dekat berkumpul, tak terkecuali Nursalim dan Mustakim, dua saudara lelaki Laili. Mereka bahkan siap membantu prosesi memandikan jenazah. Akan tetapi sebelumnya ia berniat melihat wajah saudara perempuannya itu untuk terakhir kalinya.

Saat menyingkap bagian muka, terlihatlah wajah Laili yang aneh sehingga mengagetkan mereka. Wajah itu berkerut-kerut, layu sekali dan terlihat seperti wajah nenek tua renta padahal ia masih tergolong muda (sekitar 40-an thn).

Bukan di bagian muka saja, di bagian leher, kemudian di lengan kanan kiri, kaki kanan kiri yang terbuka semuanya tampak layu seperti pepohonan yang meranggas. Mereka tak berani memegang kulit saudara perempuannya yang berbeda sekali dari kulit aslinya. Jasad saudara perempuannya itu ternyata mirip sekali dengan kulit kedebong pisang yang sudah mengering.

“Astaghfirullah... Bagaimana bisa terjadi?” tanya Nursalim.

Saudara lelakinya itu hanya menggelengkan kepala. Ia juga bingung sekali dan tak habis pikir kenapa bisa demikian. Padahal sebelumnya kulit saudara perempuannya masih biasa-biasa saja.

Tak ada yang aneh, tetapi begitu disingkap bagian mukanya saat hendak dimandikan seolah semua kulit yang terbuka itu mirip dengan kulit kedebong pisang.

“Kita panggil ustadz saja!?”

Tak beberapa lama kemudian, sang ustadz sudah tiba di tempat itu. Setali tiga uang, ia pun tercengang mendapati pemandangan demikian namun segera menguasai diri.

Tak lama kemudian berdoa agar prosesi jenazah dari awal hingga akhir dimudahkan oleh Allah swt. Sang ustadz tak dapat menyembunyikan keheranannya atas pemandangan yang baru saja dilihatnya. Sementara Ibu Laili pun tak kuasa menahan kesedihannya.

Peristiwa di tahun 80-an ini sungguh di luar dugaan. Memang hanya beberapa orang saja yang melihatnya, namun berita perubahan kulit Laili menjadi berkeriput dan sangat tua itu sempat menjadi buah bibir masyarakat.

Sebagian orang kemudian mengaitkan dengan cara Laili menjalankan usahanya sewaktu hidupnya. (Seperti diceritakan IS kepada Hidayah)

Wallahu’alam bishshawab, ..

Pertempuran Hijaratus Sijjil dan Pelajarannya; Perlawanan Palestina Semakin Berkembang

Dr. Isham Udwan

Agresi Israel ke Jalur Gaza antara 14 hingga 23 November dihadapi perlawanan Palestina dengan menyebut “pertempuran Hijaratus Sijjil”.  Dalam setiap serangan yang digelar, Israel ingin melihat perkembangan kemampuan perlawanan dan senjatanya. Dalam menghadapi serangan Israel pada beberapa lalu, kelom perlawanan melakukan dengan penuh hati-hati dan tidak menunjukkan potensi terbarunya. Inilah yang membuat Israel terus menggelar serangan demi serangan agar perlawanan menunjukkan perkembangannya. Pada saat yang sama, ada banyak statemen memojokkan gerakan perlawanan. “Roket-roket sia-sia, tidak sepadan dengan pertempuran yang ada” “Hamas sedang melempem dan lebih tenang dengan kekuasaan di Gaza dan tidak lagi berfikir menghadapi Israel” dan lain-lain.
Pertempuran Hijaratus Sijjil membuktikan bahwa Hamas dan perlawanan lainnya di Jalur Gaza tidak tidur sejak perang Al-Furqan tahun 2008-2009 dan tidak meninggalkan perlawanan. Bahkan sejak itu ia mempersiapkan diri memasuki pertempuran yang menentikan di masa mendatang yang tak akan bisa dihindarkan. Berikut fenomena perkembangan baru kemampuan perlawanan Palestina:

1.       Tak seorang pun di kalangan perlawanan Palestina di Gaza merasa kalangkabut, kecuali hanya prosedur keamanan yang ketat dalam menghadapi suasana konfrontasi dengan Israel.

2.       Penggunaan senjata roket saja dari senjata perlawanan dan belum menggunakan senjata lainnya dan itu hanya prosentase kecil di banding senjata lainnya yang dimiliki perlawanan.

3.       Serangan roket secara intens dimulai langsung setelah komandan Al-Qassam, Asy-Syahid Ahmad Al-Ja’bari dengan 100 roket, disusul kemudian dengan 527 roket di hari berikutnya. Ini prosentase paling tinggi dalam sejarah bangsa Palestina dalam sehari.

4.       Penggunaan paling tinggi dalam serangan roket dalam perang Al-Furqan seperti roket Grad dan roket 107.

5.       Untuk pertama kalinya dalam sejarah konflik Palestina – Israel, perlawanan menggunakan roket Fajar 5 dan roket buatan local Palestina sejenis M75 yang jarak tempuhnya mencapai lebih dari 75 hingga 85 km.

6.       Untuk pertama kalinya perlawanan membidik lebih dari 10 pesawat tempur Israel dengan berbagai jenisnya dan mampu menjatuhkan 4 pesawat tempur dari berbagai jenis.

7.       Perlawanan Palestina menunjukkan kemampuan yang tidak dimiliki sebelumnya dengan lebih akurat dalam serangan roket ke Israel.

8.       Perlawanan Palestina memiliki kemampuan psikologi tinggi dalam peperangan. Mereka berani menggempur kota-kota utama Israel seperti Tel Aviv, Jerusalem, Ramata Gan dan Hertezelia.

9.       Perlawanan Palestina menunjukkan kemampuan peperangan baru sebab pesawat tempur Israel dan agennya tidak mampu menemukan titik peluncur roket. Sebab roket itu dilepaskan dengan cara elektronik dan dikendalikan dari jauh. Kebanyakan dilepaskan dari persembunyian bawah tanah.

10.   Untuk pertama kalinya, perlawanan tempur mampu membidik kapal tempur Israel dan mengenainya.

11.   Sangat jelas, perlawanan Palestina mampu mengelabui Israel soal keberadaan gudang senjata, peluncur roket dan terowongan bawah tanah. Berkali-kali Israel menyerang tanah kosong yang diyakini berdasarkan informasi intelijen sebagai gudang senjata.

12.   Kemampuan perlawanan Palestina berkembang dengan membidik target musuh baik yang diam atau bergerak kemudian dijadikan target dengan akurat, seperti membidik Jeep militer Israel di Gaza Timur yang masuk ke wilayah dalam 3 km.

13.   Rakyat Palestina menunjukkan pembelaan mereka terhadap seluruh faksi-faksi Palestina.

Perkembangan baru perlawanan itu juga bisa dilihat dalam bentuk berikut:

1.       Perlawanan Palestina sangat tenang bersikap.

2.       Intensitas serangan roket menunjukkan besarnya gudangnya roket perlawanan Palestina.

3.       Bisa jadi perlawanan Palestina memiliki roket dengan jarak tempuh lebih jauh dan baik dari Fajar 5 dan M75.

4.       Perlawanan Palestina juga memanfaatkan pengalaman Hizbullah dalam perang 2006 dalam menyembunyikan pelontar dan gudang senjata serta terowongan bawah tanahnya.

5.       Perlawanan Palestina memiliki senjata dan system persenjataan laut dan ini akan terus berkembang.

6.       Rakyat Palestina sudah percaya penuh kepada perlawanan dan memelihara dan melindungi mereka, ini sebagai factor keberhasilan perlawanan. Selain itu ada factor dukungan regional Arab dan dunia Islam terhadap Gaza berupa kunjungan yang mengalir ke sana.

7.       Pertempuran Hijaratus Sijjil adalah peluang (meski menyakitkan) untuk menguji perlawanan dan kemampuannya yang terus berkembang. Sebab perlawanan tidak bisa melakukan maneuver latihan militer terbuka seperti  Negara-negara biasa. Namun itu menjadi tantangan bagi mereka dan mampu dijalani dengan baik. Ke depan, mereka pasti lebih kreatif dengan taufiq dari Allah.

Penasihat KPK: Jangan Melayat Jenazah Koruptor

Penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abdullah Hehamahua meminta masyarakat jangan mau menerima uang, berteman, dan berhubungan dengan siapa pun yang menjadi koruptor.

"Jangan mau menerima uang pemberian koruptor, jangan berteman dengan koruptor, dan jangan sampai berhubungan dengan koruptor," kata Hehamahua saat memberikan pemaparan dalam seminar pencegahan antikorupsi di Ambon, Rabu (28/11/2012).
Ia juga mengajak masyarakat agar jangan mau melayat jenazah koruptor yang telah merugikan kepentingan masyarakat banyak. "Saya juga mau bilang kepada masyarakat jangan pernah melayat jenazah koruptor," ujarnya.

Terkait dengan upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, Hehamahua meminta seluruh pejabat birokrasi dan PNS khususnya di Maluku agar jangan mau disogok dan terlibat dengan korupsi dalam bentuk apa pun. Ia juga meminta pemerintah daerah agar dapat mengelola keuangan negara di daerah secara baik dan bertanggung jawab demi kepentingan pembangunan maasyarakat.

"Yang paling penting keuangan daerah harus dapat dikelola dengan baik dan bertanggung jawab serta adanya transparansi dalam pelayanan publik," ungkapnya. (kompas)

Selasa, 27 November 2012

KEAJAIBAN YANG SANGAT MENAKJUBKAN

Dalam sebuah kamar berisi tiga ranjang putih, seorang laki-laki yang tidak sadarkan diri terbaring di ranjang paling tengah, dia tidak mengetahui apapun yang terjadi di sekelilingnya berupa alat-alat bantu pernafasan, detak jantung dan selang-selang pernafasan.

Setiap hari LEBIH DARI SETAHUN LAMANYA DAN TAK PERNAH BERHENTI, ada seorang wanita dan seorang anak berumur empat belas tahun bersamanya menjenguk laki-laki tersebut dengan penuh rasa kasih sayang dan cinta. Mereka berdua mengganti pakaiannya, menanyakan kondisinya dan menanyakan tentang kemajuan kesehatannya, namun tidak ada perkembangan baru tentang kondisinya. Kondisi laki-laki tersebut seperti biasanya, tidak baik dan tidak memburuk. Ketidaksadaran yang total, dan hilangnya harapan kesembuhan baginya.


Sebelum wanita dan anak itu meninggalkannya, mereka berdua mengangakat kedua tanganya seraya berdoa kepada Allah, kemudian mereka berdua meniggalkan rumah sakit. Dan mereka menjenguknya kembali kepada ziarah kali kedua pada hari itu juga, dan begitulah seterusnya.

Para pasien, para perawat dan para dokter sangat heran dengan kunjungan wanita dan anak itu, walaupun tidak ada hal yang baru dan kondisi yang baru dengan pasiennya.

Apa hakikat ketetapan hati yang menakjubkan sehari dua kali walau pasiennya tetap tidak menyadari segala yang terjadi di sekelilingnya dan berada dalam kondisi tidak sadarkan diri secara total…???

Mereka memberitahukan kepada wanita tersebut bahwa kunjungannya itu tidak ada gunanya sama sekali dan menyarankan untuk mengunjunginya seminggu sekali, namun wanita itu tidak menjawab kecuali dengan kalimat “hanya Allah saja sebagai penolong, hanya Allah saja sebagai penolong .”

Demikianlah, pada suatu hari sebelum waktu berkunjung wanita beserta anak itu, laki-laki yang berbaring tanpa sadarkan diri tersebut bergerak diatas ranjangnya, bergerak dari sisi yang satu ke sisi yang lainnya kemudian dia membuka tangannya dan menjauhkan dari alat oksigen, lalu duduk tegak, kemudian dia memanggil perawat yang datang dengan sangat heran, dan meminta kepada perawat untuk menjauhkan alat-alat bantu dokter dari tubuhnya. Namun perawat itu menolak dan memanggil dokter yang ikut keheranan. Lalu dilakukanlah pemeriksaan yang intesif kepadanya yang akhirnya dokter tersebut mendapatkannya telah sembuh dan sehat walafiat serta meminta kepada perawat untuk menjauhkan alat-alat tersebut dan membersinkan bagian tubuh dimana alat-alat itu ditancapkan padanya.

Dan tibalah waktu kunjung, lalu wanita dan anak itu masuk. Dan tidaklah keduanya terperangah melihat kondisi laki-laki tersebut hingga bercampurlah air mata dan senyum kebahagiaan dari mereka. Tangisan, doa, dan pujian serta sanjungan hanya untuk Allah yang telah menyempurnakan kesehatan suaminya tersebut.

Disaat itu dokter bertanya kepada wanita itu “apakah anda berharap bisa mendapatkan suami anda dalam kondisi seperti ini?”

dia menjawab “ya, demi Allah, saya dahulu berharap ketika saya mengunjunginya suatu hari, saya akan mendapatkannya duduk menunggu kami”

Lalu dokter itu berkata kepadanya “sesungguhnya ada sesuatu yang terjadi, yang tidak ada peran sama sekali dari rumah sakit atau dokter dalam hal ini, atas nama Allah saya memohon kepadamu, beritahukanlah kepadaku, mengapa anda mengunjunginya sehari dua kali? Dan apa yang telah anda lakukan?”

Dia menjawab, “karena anda telah memintaku atas nama Allah, maka saya menjawab,'dahulu saya mengunjungi suami saya ini pada kunjungan pertama untuk mengetahui kondisinya dan berdoa untuknya, kemudian saya pergi bersama anak saya kepada fakir miskin disuatu tempat, lalu kami memberikan sedekah dengan maksud beribadah kepada Allah untuk kesembuhannya'”

Sebuah kisah nyata yang dituturkan oleh syaikh Ahmad Salim Baduwailan dalam bukunya yang berjudul "Laa taias"

IKLAN WINDOWS 8 MENAMPILKAN MATA SATU DAJJAL

Jika anda suka nongkrong depan televisi pasti tahu dengan ini. Yap., iklan OS Windows 8 yang akhir-akhir mulai sering nongol di Televisi. Ada satu hal yang membuat saya makin tertarik dengan iklan ini yaitu lagu atau soundtrack yang iklannya.

Seiring intensnya penayangan iklan ini di Televisi, lagu tersebut mendadak begitu populer hingga keyword pencarian google tentang lagu atau soundtack tersebut langsung melejit. ini berarti lagu yang di bawakannya membuat orang menjadi tertarik, itu sebabnya pihak Microsoft menjadikan lagu Lenka yang berjudul "Everything at Once" sebagai soundtracknya.

Tunggu dulu, ada satu lagi yang menjadi topik dalam postingan ini. Yaitu misi tersembunyi dari tayangan iklan ini. Ya perhatikan baik-baik gambar di atas, ada simbol mata satu di telapak tangan lenka dan penarinya. Ada pesan illuminati dalam video tersebut.

Seperti diketahui bersama Microsoft sekarang merupakan pendukung atau "dikuasai" oleh pengaruh Zionis (Israel). Sebenarnya tidak hanya Microsoft saja, sangat banyak perusahaan besar yang mendukung Zionis (Israel) ini, seperti Nokia, Coca-Cola Company, sampai ke semua produk Unilever yang kita pakai sehari-hari. Perusahaan-perusahaan itulah yang mendanai mereka (Zionis / Yahudi / Israel) untuk menghancurkan Islam dan membawa kita untuk mengikuti ajaran mereka.

Jadi mulai sekarang Sadarlah wahai pemuda dan mulai berubah. Dimulai dari yang kecil, seperti mengganti produk-produk unilever yang mungkin kita gunakan saat ini yaitu odol Pepsodent, merek LifeBuoy, shampoo Clear, merek : Sunsilk, Ponds dan masih banyak lagi.. Dan anjurkan kepada muslim lainnya juga agar mengganti produk2 tsb seperti mengganti sabun Lifebuoy dengan Medicare atau Nuvo atau yang lainnya, mengganti odol pepsodent dengan Ciptadent,dll.

"Jangan sampai kita menyumbang untuk membunuh saudara kita di Palestina."

Cinta Yang Menakubkan Kepada Penduduk Thaif

Hari itu beliau ke kota Thaif, sebuah daerah sekitar Mekkah, dalam rangka berdakwah dan menyampaikan permintaan kepada suku Tsaqif untuk melindungi dakwah Islam. Tetapi, yang dilakukan suku Tsaqif justru kebalikannya. Mereka mengolok-olok Rasulullah, mengejar bahkan melempari beliau dengan batu ! Hingga tubuh beliau berdarah dan darah beliau mengalir di kakinya...

Rasulullah saw berlari menuju kebun milik Utbah bin Rabi’ah, seorang tokoh Quraisy untuk berlindung (menurut tradisi Arab, orang yang memasuki pekarangan orang lain maka ia mendapat perlindungan disana).


Sambil mengusap keringat dan menyeka darahnya, Rasulullh saw dengan khusyu berdo’a, ”Ya Allah, hanya kepada-Mu lah aku mengadukan lemahnya kekuatanku, sedikitnya upayaku dan hinanya pandangan orang kepadaku. Wahai Dzat yang Paling Penyantun, Engkaulah Tuhanku dan Tuhan orang-orang yang tertindas. Kepada siapa Engkau akan serahkan aku? Kepada orang asing yang memperlakukanku dengan jahat, ataukah kepada saudara jauh yang mengusir aku? Asalkan hal itu tidak membuat-Mu murka kepadaku, aku tidak akan peduli...”

Maka datanglah malaikat Jibril seraya berkata, ”Ya Muhammad, Tuhanmu menyampaikan salam kepadamu. Dan ini Malaikat yang mengurus gunung diperintahkan Allah untuk mematuhi seluruh perintahmu. Dia tidak akan melakukan apa pun, kecuali atas perintahmu.”

Malaikat yang mengurus gunung itu berkata, ”Sesungguhnya Allah telah memerintahkanku untuk berkhidmat kepadamu. Jika engkau mau, biarlah aku jatuhkan gunung itu kepada mereka. Jika engkau mau, biarlah aku lempar mereka dengan kerikil.
Dan jika engkau mau, aku akan g uncangkan bumi di bawah kaki mereka!”

Apa kira-kira jawaban Rasulullah saw? Apa jawab beliau? Jawab Rasulullah, ”Hai malaikat gunung, aku datang kepada mereka karena aku berharap mudah-mudahan akan keluar dari keturunan mereka orang-orang yang mengucapkan ”La ilaha illallah, Tiada Tuhan selain Allah.”

Subhanallah, inilah Rasulullah.. siapa yang mampu mendekati kebaikan Nabi kita?. Hati siapa yang tak tersentuh dengan besarnya cintanya? Benarlah pujian Allah kepadanya..
”Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin”. (QS. at-Taubah: 128).

AYAT SUCI DALAM KROMOSOM MANUSIA.. SUBHANALLAH

Seorang ilmuwan yang penemuannya sehebat Gallileo, Newton dan Einstein yang berhasil membuktikan tentang keterkaitan antara Alquran dan rancang struktur tubuh manusia adalah Dr. Ahmad Khan.

Dia adalah lulusan Summa Cumlaude dari Duke University . Walaupun ia ilmuwan muda yang tengah menanjak, terlihat cintanya hanya untuk Allah dan untuk penelitian genetiknya. Ruang kerjanya yang dihiasi kaligrafi, kertas-kertas penghargaan, tumpukan buku-buku kumal dan kitab suci yang sering dibukanya, menunjukkan bahwa ia merupakan kombinasi dari ilmuwan dan pecinta kitab suci.


Salah satu penemuannya yang menggemparkan dunia ilmu pengetahuan adalah ditemukannya informasi lain selain konstruksi Polipeptida yang dibangun dari kodon DNA. Ayat pertama yang mendorong penelitiannya adalah Surat "Fussilat" ayat 53 yang juga dikuatkan dengan hasil-hasil penemuan Profesor Keith Moore ahli embriologi dari Kanada. Penemuanny tersebut diilhami ketika Khatib pada waktu salat Jumat membacakan salah satu ayat yang ada kaitannya dengan ilmu biologi. Bunyi ayat tersebut adalah sebagai berikut: "...Sanuriihim ayatinaa filafaaqi wa fi anfusihim hatta yatabayyana lahum annahu ul-haqq..."

Yang artinya; ”Kemudian akan Kami tunjukkan tanda-tanda kekuasaan kami pada alam dan dalam diri mereka, sampai jelas bagi mereka bahwa ini adalah kebenaran".

Hipotesis awal yang diajukan Dr. Ahmad Khan adalah kata "ayatinaa" yang memiliki makna "Ayat Allah", dijelaskan oleh Allah bahwa tanda-tanda kekuasaanNya ada juga dalam diri manusia. Menurut Ahmad Khan ayat-ayat Allah ada juga dalam DNA (Deoxy Nucleotida Acid) manusia. Selanjutnya ia beranggapan bahwa ada kemungkinan ayat Alquran merupakan bagian dari gen manusia. Dalam dunia biologi dan genetika dikenal banyaknya DNA yang hadir tanpa memproduksi protein sama sekali. Area tanpa produksi ini disebut Junk DNA atau DNA sampah. Kenyataannya DNA tersebut menurut Ahmad Khan jauh sekali dari makna sampah. Menurut hasil hasil risetnya, Junk DNA tersebut merupakan untaian firman-firman Allah sebagai pencipta serta sebagai tanda kebesaran Allah bagi kaum yang berpikir. Sebagaimana disindir oleh Allah; Afala tafakaruun (apakah kalian tidak mau bertafakur atau menggunakan akal pikiran?).

Setelah bekerjasama dengan adiknya yang bernama Imran, seorang yang ahli dalam analisis sistem, laboratorium genetiknya mendapatkan proyek dari pemerintah. Proyek tersebut awalnya ditujukan untuk meneliti gen kecerdasan pada manusia. Dengan kerja kerasnya Ahmad Khan berupaya untuk menemukan huruf Arab yang mungkin dibentuk dari rantai Kodon pada cromosome manusia. Sampai kombinasi tersebut menghasilkan ayat-ayat Alquran. Akhirnya pada tanggal 2 Januari tahun 1999 pukul 2 pagi, ia menemukan ayat yang pertama "Bismillahir Rahman ir Rahiim. Iqra bismirrabbika ladzi Khalq"; "bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan" . Ayat tersebut adalah awal dari surat Al-A'laq yang merupakan surat pertama yang diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad di Gua Hira. Anehnya setelah penemuan ayat pertama tersebut ayat lain muncul satu persatu secara cepat. Sampai sekarang ia telah berhasil menemukan 1/10 ayat Alquran.

Dalam wawancara yang dikutip "Ummi" edisi 6/X/99, Ahmad Khan menyatakan: "Saya yakin penemuan ini luar biasa, dan saya mempertaruhkan karier saya untuk ini. Saya membicarakan penemuan saya dengan dua rekan saya; Clive dan Martin seorang ahli genetika yang selama ini sinis terhadap Islam. Saya menyurati dua ilmuwan lain yang selama ini selalu alergi terhadap Islam yaitu Dan Larhammar dari Uppsala University Swedia dan Aris Dreisman dari Universitas Berlin.

Ahmad Khan kemudian menghimpun penemuan-penemuanny a dalam beberapa lembar kertas yang banyak memuat kode-kode genetika rantai kodon pada cromosome manusia yaitu; T, C, G, dan A masing-masing kode Nucleotida akan menghasilkan huruf Arab yang apabila dirangkai akan menjadi firman Allah yang sangat mengagumkan.

Di akhir wawancaranya Dr. Ahmad Khan berpesan "Semoga penerbitan buku saya "Alquran dan Genetik", semakin menyadarkan umat Islam, bahwa Islam adalah jalan hidup yang lengkap. Kita tidak bisa lagi memisahkanagama dari ilmu politik, pendidikan atau seni. Semoga non muslim menyadari bahwa tidak ada gunanya mempertentangkan ilmu dengan agama. Demikian juga dengan ilmu-ilmu keperawatan. Penulis berharap akan datang suatu generasi yang mendalami prinsip-prinsip ilmu keperawatan yang digali dari agama Islam. Hal ini dapat dimulai dari niat baik para pemegang kebijakan (decission maker) yang beragama Islam baik di institusi pendidikan atau pada level pemerintah. Memfasilitasi serta memberi dukungan secara moral dan finansial

Subhanallah, Allahu Akbar !!

Haniyah: Kita Memasuki Fase Pertempuran Baru

PM Palestina, Ismail Haniyah menegaskan, Palestina dan perlawanan saat ini berada di hadapan fase pertempuran baru dengan musuh, fase ini kami tulis dengan darah, syahid dan persatuan, dan telah kami buka fase ini dengan pertempuran delapan hari yang lalu.

Saat mengadakan acara penghormatan bagi keluarga pahlawan yang gugur “Syuhada as Sijjil” di Gaza, Selasa (27/11) Haniyah menyebutkan, fase ini menjadi pemisah di antara dua fase, yaitu persiapan dan pengembangan serta fase pembelaan dan pembebasan negeri dan tempat suci kami. Termasuk di Tepi Barat, akan memasuki fase pertikaian dengan Israel, sambung Haniyah.
Fase ini ditujukan untuk mengusir penjajah dari bumi Palestina, kami tidak menyebutnya Gaza, Tepi Barat atau Al-Quds, bisa jadi fase ini sedang menuju kemerdekaan. Ketika kami nyatakan Palestina, adalah Palestina yang kami kenal yang batasnya telah dicatatkan oleh para pejuang dari Ras Naqurah menuju Rafah, lautan dan sungainya, tegas Haniyah.

Rakyat Palestina telah terdidik dalam perlawanan dan revolusi, sebab bangsa ini memiliki iman, semangat, dan kemampuan melawan lebih dari apa yang diprediksi penjajah Israel, ungkap Haniyah.

Haniyah menyerukan kepada segenap faksi untuk menanamkan kepercayaan di antara sesame, dan menghilangkan prasangka, serta memberikan dukungan kepada perlawanan dan semangat mereka, dan membuat strategi perlawanan bersatu, menggabungkan semua sarana dan kemampuan untuk meraih kemenaangan bagi bangsa ini, tandasnya.

Kita harus tetap menjadikan perlawanan sebagai pilihan strategis, sambung Haniyah.

Misteri SMS Pada Tentara Israel: ‘Gaza Akan Menjadi Kuburan Bagi Kalian & Kami Akan Membakar Tel Aviv!’

HAMPIR satu pekan setelah perang Israel terhadap Gaza dihentikan, beredar sebuah kabar yang cukup mengejutkan banyak pihak.

Yang paling menjadi perhatian adalah sebuah SMS yang beredar kepada para tentara Israel.

SMS itu berbunyi “Kami akan mengubah Gaza menjadi kuburan buat kalian dan membakar Tel Aviv!”

SMS itu dikirim massal ke hampir semua personel militer Israel.

Tak ada seorang pun tentara Israel yang mengaku pernah memberikan nomor ponsel mereka.  “Saya telah bertemu dengan sejumlah laki-laki dari Jihad Islam selama dinas militer saya, tapi saya tidak pernah mengungkapkan rincian pribadi saya kepada mereka,” ujar seorang tentara.

“Saya bahkan tidak memiliki akun Facebook atau apa pun yang bisa membantu mereka menghubungi saya. Ini sangat aneh,” katanya lagi.

Menurut Information Security IDF (kesatuan tentara Israel) selama Operation Pillar of Defence, Jihad Islam lah yang mengirimkan ribuan pesan ancaman itu.

“Mungkin salah satu tentara dalam daftar satuan cadangan kami mengupload data kami ke Google Docs,” kata seorang tentara IDF.(islampos)

Apakah Perlawanan Gaza Memiliki Pesawat “Hantu" Tak Terdeteksi Radar?

Nampaknya, persoalan perlawanan Palestina di Jalur Gaza mempersenjatai diri tidak hanya terbatas pada senjata pertahanan dan serangan, bahkan sampai pada kerja intelijen canggih.

Secara prinsip, dipastikan perlawanan memiliki pesawat “hantu”. Penjajah Israel gagal mendeteksi pesawat ini melalui radar dan pesawat mata-mata yang terbang memenuhi langit Jalur Gaza sepanpang waktu. Bahkan apabila perhatian ini fokus maka akan kita dapati bahwa perlawanan telah melancarkan “perang elektronik” yang membuatnya mampu menentukan sejumlah target.

Hal ini dibuktikan selam agresi Israel terakhir, ketika pasukan militer Israel menjadi target, terutama pasukan cadangan, dengan menggunakan puluhan roket. Meskipun pasukan ini berada pada jarak yang jauh dan tidak terlihat oleh pandangan mata. Bahkan hal ini membutuhkan alat tertentu untuk mengatahui posisinya dengan pasti sebelum dilancarkan serangan. Dan itulah yang terjadi, sementara caranya masih dirahasiakan.

Siapapun yang mengamati dengan seksama terhadap pernyataan-pernyataan perlawanan Palestina selama agresi terakhir Zionis yang berlangsung selama delapan hari, pasti memperhatikan serangan perlawanan Palestina terhadap pasukan militer Israel di sekitar Jalur Gaza terjadi beberapa kali.

Hal ini menjadi catatan bahwa perlawanan memiliki “akurasi untuk mengenai sasaran” selama gempuran yang dilancarkan ke target-target militer bergerak (yang sebelumnya tidak ada di lapangan sebelum agresi ke Jalur Gaza, terutama pasukan darat dan pasukan cadangan). Juga target permanen lainnya yang sensistif dan strategis. Sebagaimana ditegaskan militer Zionis Israel yang mengakui di beberapa lokasi ini jatuh roket-roket perlawanan, terutama di lokasi yang menimbulkan korban tewas dan terluka. Namun pertanyaan penting di sini adalah: bagaimana perlawanan di Gaza mampu menentukan lokasi-lokasi ini dengan akurat dan menggempurnya dengan roket? 

Seperti serangan berulang-ulang ke kota Keryat Malakhi (di dalam wilayah Palestina terjajah 1948) dengan banyak roket. Yang menurut militer Israel bahwa di dalam kota ini ada markas komando utama pasukan infanteri. Hal ini jelas menjadi catatan tersendiri.

Brigade al Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas, dalam pernyataannya secara khusus menyebutkan bahwa perlawanan Palestina menggempur target-target strategis setelah menentukan update lokasinya secara geografis. Di antaranya adalah pangkalan angkatan udara Hatsrim dan Balmahim, pangkalan angkatan darat Teslim, pangkalan seniper militer yang dikenal dengan nama “pangkalan 8200”, lokasi kamera mata-mata, markas intelijen, markas pengiriman di pangkalan Zikim, lokasi radar di timur Khan Yunis, di samping serangan ke lokasi-lokasi pasukan artileri dan berbagai lokasi pasukan militer dan kendaraan berat di dekat perbatasan Jalur Gaza.

Serangan terhadap lokasi-lokasi ini, jika diperhatikan, tidak hanya dengan satu buah roket, namun dengan beberapa buah roket. Di mana di satu lokasi serangan mencapai 12 buah roket. Ada juga lokasi penting yang mengalami berulang kali serangan selama agresi. Terutama lokasi pasukan militer. Di samping penggunaan roket Katiyosha, Grad, Qassam, roket 107 dan mortir dalam serangan ke lokasi-lokasi tersebut.

Para pakar militer menegaskan bahwa kemampuan perlawanan Palestina menentukan target-target secara akurat selama pertempuran dan mengenai target-target yang ditentukan, memberikan isyarat akan memampuan perlawanan: kemungkinan mampu menerobos barisan musuh dengan SDM, melalui keberadaan para pengintai di lokasi sangat dekat dengan musuh, dan keberadaan mereka di dalam terowongan di bawah tanah bukanlah hal yang tidak mungkin, atau dengan menerobos jaringan telepon militer pasukan Zionis, atau dengan menerobos markas komando militer Israel yang mengeluarkan informasi gerakan pasukan, melalui “perang elektronik” yang dampaknya nampak selama perang dan setelahnya.  

Ada baiknya kita perhatikan pernyataan Jurubicara al Qassam Abu Ubaidah keapda media massa Palestina pada hari Senin (26/11) ketika dia mengatakan, pihaknya memanfaatkan dengan baik intruksi dan informasi yang berhasil dideteksinya.

Pesawat "Hantu"

Terlepas dari realitas yang terjadi, namun yang pasti bahwa sisi pendeteksian target-target musuh tidak mungkin hanya dilakukan dengan mata telanjang saja. Apa yang berhasil dicapai lebih dari itu. Namun pertanyaannya adalah apakah mungkin pesawat mata-mata Palestina memiliki peran nyata dalam pertempuran ini. Jika demikian, kenapa keberadaannya tidak terdeteksi oleh pesawat-pesawat penjajah Israel.

Dalam pernyataan khusus kepada kantor berita Arab “quds press”, Wakil Kepala Biro Politik Hamas, Musa Abu Marzuq, untuk pertama kalinya mengungkap tentang kepemilikan pesawat tanpa awak oleh al Qassam. Pesawat ini memiliki peran dalam mendeteksi sejumlah target militer Zionis Israel, tegas Abu Marzuq.

Abu Marzuq menegaskan bahwa pesawat ini berhasil melakukan pengintaian udara dua kali sebelum agresi terakhir ke Jalur Gaza. Pesawat berhasil memotret dan mendeteksi target-target militer Zionis dan kembali ke pangkalan dengan selamat, tanpa bisa dideteksi oleh teknologi canggih Zionis atau menargetnya.

Pesawat “hantu”, itulah yang langsung ada dalam benak orang. Apakah itu berupa pesawat pembunuh Amerika berukuran besar yang mampu terbang tinggi membawa peralatan teknologi canggih sehingga sulit dideteksi oleh radar? Yang pasti, perlawanan Palestina nampaknya telah mampu mengembagkan pesawat “hantu” yang tidak terdeteksi oleh radar. Karena jika tidak, pastilah penjajah Israel sudah menjatuhkannya dengan segara.

Abu Marzuq menegaskan bahwa kemampuan Brigade al Qassam masih selamat seratus persen. Bahkan al Qassam mengembangkannya lebih banyak lagi. “Sekarang ini ada ujucoba yang sukses membuat pesawat tanpa awak. Pesawat ini berhasil melakukan dua ujicoba sebelum perang mengambil gambar sejumlah target dan kembali dengan selamat.”

Ada bukti ril yang memperkuat laporan ini menganai kemapuan perlawanan yang mendeteksi dan menggempur target-target militer Israel dengan akurat. Hal ini setelah tuduhan militer Israel terhadap orang-orang Palestina 1948 di perkampungan badua, yang dituduh memberikan informasi penting kepada kelompok Palestina saat agresi berlangsung ke Jalur Gaza, sehingga roket-roket perlawanan mengenai barak-barak militer Israel dan pusat-pusat konsentrasi militer di sekitar Jalur Gaza. 

Meskipun Israel mengumumkan berhasil merealisasikan target agresinya, namun jurubicara militer Israel menegaskan bahwa operasi militer ke Jalur Gaza yang dinamakan “pilar awan” akan dilakukan investigasi seperti operasi militer lainya yang dilakukan pasukan Israel. Investigas yang disebutnya rahasia ini mencakup semua masalah termasuk potensi pemberian informasi kepada faksi-faksi perlawanan saat perang berlangsung dari badui Palestina 1948.

Senin, 26 November 2012

Daftar Reality Show yang Menuai Protes

Reality Show merupakan acara atau program televisi yang menyajikan kejadian nyata dalam kehidupan sehari-hari. Figur dalam program acara tersebut juga dari kalangan warga biasa, bukan artis yang sering di televisi. Di layar kaca Indonesia, genre itu sempat menjadi primadona dengan mengungguli program televisi lainnya seperti sinetron yang sarat dengan intrik dan rekayasa.

Tapi berkembang, tampaknya ‘dalang’ di belakang layar semakin kehilangan idenya dan menghalalkan segala cara demi mengejar rating. Tidak sedikit acara bertajuk reality show itu menampilkan kenyataan yang dibuat-buat. Rekayasa itu dengan cara melakukan audisi untuk mencari orang untuk memerankan karakter dalam program tersebut. Bahkan, skenario untuk menyajikan program itu sudah dibuat terlebih dahulu.

Akibatnya, banyak adegan yang sering kali kelewat batas. Hal itu berdampak pada protes bahkan dihentikan penyiarannya oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).

Berikut 5 reality show yang menuai protes.

1. Super Trap pasang kamera di toilet

Program Super Trap edisi “Toilet Umum” yang ditayangkan 25 November 2012 menuai banyak hujatan. Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah menerima sebanyak 50 laporan pengaduan terkait program ini.

“Ini kemarahan orang yang menganggap tidak pantas untuk tayang di televisi. Sangat tidak etis memasang kamera di dalam toilet,” ujar Komisioner KPI Nina Muthmainnah Armando kepada merdeka.com, Senin (26/11).

2. Termehek- mehek

Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Pusat Fetty Fajriati Misbach mengatakan Termehek-mehek yang ditayangkan Trans TV ditegur karena menyiarkan acara yang mengandung kekerasan dan kata-kata kotor.

“Kekerasan sudah melampaui batas,” kata dia, beberapa waktu lalu.

3. Dibayar Lunas

Program reality show Dibayar Lunas yang ditayangkan pada Sabtu, 6 Juni 2009 pukul 17.30 WIB di RCTI ditegur karena dianggap mengeksploitasi orang miskin.

“Program ini dinilai mengeksploitasi orang miskin, tidak mendidik dan tidak manusiawi,” kata dia



4. Curhat Bareng Anjasmara

KPI Pusat memutuskan untuk menghentikan program reality show “Curhat dengan Anjasmara” yang ditayangkan TPI (sekarang MNC TV).

KPI Pusat menilai program Curhat telah melanggar UU No 32 tahun 2002 tentang Penyiaran serta P3 dan SPS karena menyajikan tema-tema dewasa yang tidak layak ditayangkan di televisi. Program tersebut sering kali menampilkan kekerasan verbal dan fisik secara dominan dari awal sampai akhir acara.

5. Ariwibowo Pencari Pembantu                            

Tayangan Reality Show, ‘Ari Wibowo Mencari Pembantu’ (AWMP) diprotes oleh Gerakan Advokasi Perlindungan Hukum Pekerja Pembantu Rumah Tangga (GAPH-PRT) yang merupakan gabungan beberapa organisasi perempuan seperti LBH-APIK Jakarta, KPI (Koalisi Perempuan Indonesia), Serikat Tunas Mulia Yogyakarta (STMY), Gabungan Operata (Organisasi Pekerja Rumah Tangga) Jakarta, dan Jaringan Masyarakat Miskin Kota.

“AWMP sangat jauh dari kenyataan yang ada, kehidupan Pembantu Rumah Tangga (PRT) di negeri ini karena semata-mata hanya menonjolkan ‘hiburan’ dan meninabobokkan penonton terhadap persoalan yang saat ini tengah dihadapi oleh beratus-ratus PRT Indonesia baik di dalam dan di luar negeri,” kata Susi Apriyanti, koordinator STMY di kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jl. Diponegoro,Jakarta, beberapa waktu lalu.


Read more http://www.undergroundtauhid.com/daftar-reality-show-yang-menuai-protes/

Saleh Finansial

Suatu hari, Umar bin Khatab berjalan di sebuah pasar dan dia melihat seorang sahabatnya sedang membawa barang belanjaan dalam jumlah yang sangat besar.

Maka Umar pun bertanya, "Mengapa engkau membeli demikian banyak barang?"

Sahabatnya itu menjawab, karena aku ingin membelinya!"


Mendengar jawaban itu, Umar marah. "Apakah engkau akan membeli setiap yang engkau inginkan?"

Banyak orang yang membelanjakan hartanya dengan sesuatu yang dia sendiri tidak membutuhkannya, dia hanya menginginkannya. Dan inilah yang membuat Umar gusar. Sahabat utama Rasulullah itu melihat kebiasaan buruk yang tidak menggambarkan esensi ajaran Islam. Dan itu tidak menunjukkan sebuah kesalehan finansial.

Uang yang masuk ke dalam rumah kita hendaknya didapatkan dari sumber yang halal, dengan cara yang baik dan dipergunakan untuk hal-hal yang baik. Seorang yang memiliki kesalehan finansial akan cermat memilih uang yang dia dapatkan dan saat menggunakannya.

Sebab, uang yang dia dapatkan bukan hanya akan dimintai pertanggungjawabannya di dunia, namun juga di akhirat kelak.

Allah telah memberikan bimbingan dan arahan sempurna bagaimana seharusnya seorang Muslim membelanjakan hartanya. Dia tidak boros, tapi juga tidak kikir (pelit). Cara belanja moderat ini menjadi tanda utama yang disebut oleh Allah sebagai Ibadur Rahman. (QS al-Furqan: 67).

Allah tidak menyukai orang-orang yang belanja dengan cara yang boros karena orang-orang yang boros itu merupakan teman setan, dan setan sangat kufur pada Tuhannya. Boros dan kikir adalah tindakan tidak cerdas dan tidak saleh.

Keduanya merupakan penyakit jiwa yang menghancurkan. Boros akan mencelakakan diri sendiri dan kikir akan membuat orang lain menderita.

Saleh finansial akan membuat seseorang bersikap arif terhadap uang. Dia beranggapan bahwa uang adalah karunia Allah dan amanah yang harus disyukuri dan dipergunakan dengan benar dan tepat sasaran.

Kesalehan finansialnya akan membuat dia senantiasa mempergunakan uangnya untuk sesuatu yang bermanfaat, baik bagi diri, keluarga, maupun masyarakat umumnya.

Dia akan senantiasa dimintai pertanggungjawaban finansial sangat berat di sisi Allah di hari kemudian. Bila kesalehan finansial ini menjadi kebiasaan yang ada pada para penguasa, politisi, anggota dewan, para petinggi negeri ini pasti korupsi tak akan mendapatkan ruang. Keculasan keuangan akan teredam.

Rasulullah mengingatkan kita tentang pertanyaan yang harus dijawab di hari kiamat. “Kaki seorang hamba tidak akan beranjak pada hari kiamat hingga dia ditanya empat perkara; tentang umurnya untuk apa dihabiskan, tentang ilmunya untuk apa dia pergunakan, tentang hartanya dari mana didapatkan dan untuk apa dibelanjakan, tentang raganya untuk apa dia pergunakan.” (HR Turmidzi).

Ancaman ketidaksalehan finansial ini telah begitu nyata. Banyak orang sudah tak lagi peduli apakah uang yang didapatkan itu melalui jalan halal atau haram. Sungguh benar sabda Rasulullah, “Akan datang sebuah zaman di mana orang tidak lagi peduli dari mana dia mendapatkan harta; apakah lewat jalur halal atau haram.” (HR Bukhari ).

KISAH TAUBAT MANTAN PENJAHAT, JADI IMAM MASJID

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Sebut saja namanya Kadir. Wajahnya lumayan gagah. Ia anak kesayangan kedua orang tuanya sejak kecil. Di samping berprestasi, ia juga patuh dan taat pada kedua orang tua. Karena itu, saat keluar dari SMP, ia dimasukkan ke sebuah pesantren di Jawa.

Sebelum berangkat, sang bapak hanya berpesan satu hal, “Nak, mudah-mudahan kelak kamu bisa bangun langgar ya di sini. Kamu nanti yang menjadi imamnya.” Kadir yang masih remaja, hanya manggut-manggut saja.


Bertahun-tahun Kadir menghabiskan waktunya di pesantren. Akhirnya, Kadir lulus dengan nilai yang memuaskan. Doa kedua orang tuanya dikabulkan Tuhan. Kadir pun pulang ke rumah dengan dada tegap dan penuh kebahagiaan. Orangtuanya sampai membuat pesta syukuran.

Lulus dari pesantren, tidak banyak yang dilakukan Kadir di rumah. Untuk mengamalkan ilmunya, ia mengalami kesulitan. Sebab, di kampungnya, tidak ada pesantren dan masjid besar yang menyelenggarakan pengajian.

Tadinya, orangtuanya berniat langsung memasukkan Kadir ke bangku kuliah, tapi bapaknya minta Kadir rehat dulu setahun atau dua tahun. Masalahnya, usaha kebun palawija bapaknya sedang bangkrut karena habis dimakan hama. Jadi, tidak ada biaya lagi untuk menyekolahkan Kadir ke perguruan tinggi.

Banyak waktu luang, Kadir menghabiskan waktu dengan nongkrong bersama kawan-kawannya. Pergaulan dengan teman-teman lamanya ternyata membawa pengaruh buruk bagi Kadir. Ia jadi akrab dengan minuman keras. Mulanya ia bisa menolak jika teman-temannya menawarkan minuma keras kepadanya. Tetapi lama kelamaan keteguhannya jebol juga.

Hampir setiap hari, Kadir mabuk dengan kawan-kawannya. Tapi, untuk membeli minuman keras itu tentu membutuhkan uang. Dari mana Kadir mendapatkan semuanya itu? Jika sebelumnya, Kadir dikasih gratis oleh kedua sahabatnya, kali ini ia harus memakai uang sendiri.

Sejak itu Kadir menjadi seorang pemalak. Dalam perkembangannya, aksi Kadir lebih dahsyat lagi. Ia berani menghajar orang hanya karena tidak dikasih uang. Bahkan, Kadir mulai berani membawa senjata tajam berupa celurit kecil. Dengan senjata itu, pernah ia menyelurit kuping orang hingga putus dan berurusan dengan kepolisian.

Tetapi, setelah keluar dari kantor polisi, ia tidak jera, malah semakin beringas. Dalam kondisi inilah, kedua orang tua Kadir akhirnya meninggal dunia dengan tekanan berat karena kelaukan anaknya.

Mimpi Ayah ...

Bertahun-tahun Kadir melakoni kejahatannya: malak, mabuk, dan judi. Selama itu pula, banyak orang yang disakiti olehnya. Suatu kali, di tengah malam, ia duduk di depan rumahnya sendirian. Kali ini ia tidak berkumpul dengan sahabat-sahabatnya. Ia menatap langit yang bertaburkan bintang.

Tiba-tiba ia teringat masa kecilnya yang indah bersama ibu dan bapaknya. Ia masih ingat bagaimana kedua orangtuanya mengajarinya mengaji dan memasukkannya ke pesantren di Jawa.

Terbersit dalam hatinya penyesalan mendalam atas perbuatan yang telah dilakukannya selama ini. Ia sudah lupa pada Tuhan. Shalat kadang ditinggalkannya. Bahkan, saat bulan Ramadhan tiba, ia jarang sekali berpuasa.

Tak lama kemudian Kadir masuk ke dalam dan tidur. Dalam tidurnya ia bermimpi bertemu bapaknya di suatu tempat yang sangat asing baginya. Di sekitarnya benar-benar hanya berwarna putih. Oleh bapaknya, Kadir ditanya, “Dir, kenapa kamu gak sadar-sadar juga? Hidup ini hanya sebentar. Kembalilah ke jalan yang benar!” Setelah itu, bapaknya pergi begitu saja.

Kadir terkejut dan terjaga dari tidurnya. “Ah, saya hanya mimpi!” bisik Kadir dalam hati. Tetapi, peristiwa itu tak pernah dilupakannya. Mimpi itu selalu tergiang-ngiang di telinganya.

Akhirnya, Kadir menjadi malas keluar rumah. Saat temannya menyambanginya, ia pun hanya berkata, “Badan saya lagi gak enak, nih. Kali ini saya absen lagi deh.”

Suatu kali Kadir masuk ke kamar bapaknya yang sudah lama tidak dilihat, sejak bapaknya meninggal. Keadaannya kotor sekali tak terurus. Debu dan sawang bertebaran di mana-mana. Ia kemudian membuka lemari pakaian bapaknya dan tiba-tiba sebuah benda jatuh. Ternyata benda yang jatuh itu adalah foto bapaknya.

Diambillah foto itu dan dilihatlah wajah bapaknya. Tanpa sadar Kadir menangis. Kedua kelopak matanya sembab dengan air. “Pak, maafkan Kadir! Selama ini Kadir telah mengecewakan Bapak. Karena Kadir, Bapak akhirnya meninggal dunia,” bisik Kadir dalam hati, sambil mengusap kedua pipinya yang basah karena lelehan air mata.

Sejak itulah, Kadir akhirnya bertaubat dan meninggalkan kebiasaan buruknya yang suka mabuk dan memalak orang. Pakaian lama yang pernah dikenakannya seperti kopyah dan sarung, kini mulai disarungkan kembali ke badannya.

Ya, ia sudah mulai shalat dan beribadah lagi kepada Tuhan. Sebagai bentuk penyesalannya, ia kemudian menjual kebun palawija warisan bapaknya untuk memenuhi amanat almarhum sebelum dirinya berangkat ke pesantren, yaitu mendirikan langgar (tajug/musholla).

Banyak orang yang tidak mau membantu Kadir. Mereka tidak percaya dengan maksud baik Kadir. Preman mana yang mau membuat langgar? Ejek mereka dalam hati.

Akhirnya, Kadir mencari orang dari desa tetangga untuk membangun langgarnya. Setelah langgar itu selesai dibangun, Kadir sendiri yang menghidupi langgar tersebut. Ia yang adzan dan iqamah.

Bahkan, bila ada jamaah datang, ia sendiri yang menjadi imamnya. Lama-kelamaan jamaah di langgar milik Kadir semakin banyak yang berdatangan. Langgar milik Kadir pun menjadi hidup dan ramai. Pasalnya, suara Kadir juga tidak jelek-jelek amat saat membacakan ayat-ayat suci al-Qur’an. Bacaan tajwidnya juga bagus, sebab ia pernah jadi santri di Jawa.

Bahkan, setelah sekian lama berjalan, Kadir mulai dipakai di masjid di kampungnya sendiri. Ia sekali-kali menjadi imam dan khatib Jum’at di sana. Subhanallah! Sebuah akhir kisah hidup yang manis untuk seorang mantan penjahat! Semoga banyak pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah ini! aamiin.

[Seperti yang diceritakan Rahmat pada Hidayah]

WAJAH ADALAH CERMINAN KEJIWAAN

Oleh R Syarif Ario Dgs

Al-Quran al-Karim di dalam ayat-ayatnya yang mulia menetapkan bahwa jika seseorang tertimpa kesusahan dan kesedihan wajahnya akan menghitam. Dan hal itu sesuai dengan keterangan dari ayat yang mulia:

وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِاْلأُنثَى ظَلَّ وَجْهُهُ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ {58}

”Dan apabila seseorang dari mereka diberi kabar dengan (kelahiran) anak perempuan, hitamlah (merah padamlah) mukanya, dan dia sangat marah.” (QS. An-Nahl: 58)

Demikian juga ketika malu, berdasarkan keterangan ayat yang mulia:



وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِمَاضَرَبَ لِلرَّحْمَنِ مَثَلاً ظَلَّ وَجْهُهُ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ {17}

”Padahal apabila salah seorang di antara mereka diberi kabar gembira dengan apa yang dijadikan sebagai misal bagi Allah Yang Maha Pemurah (maksudnya adalah diberi kabar gembira dengan anak perempuan); jadilah mukanya hitam pekat sedang dia amat menahan sedih.” (QS. Az-Zukhurf: 17)

Dan al-Qur’an membawakan fakta penting, yaitu bahwa wajah adalah cermin dari kejiwaan seseorang, dan bahwasanya seseorang dapat mengetahui keadaan jiwa orang lain hanya dengan melihat wajahnya. Dan hal itu sesuai dengan keterangan ayat:

… تَعْرِفُ فِي وُجُوهِ الَّذِينَ كَفَرُوا الْمُنكَرَ … {72}

”…Kamu mengetahui pada muka orang-orang yang kafir itu tanda-tanda keingkaran (kebencian-ketidaksukaan)....” (QS. Al-Hajj: 72)

Demikia juga berdasarkan keterangan ayat yang mulia:

… سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِم مِّنْ أَثَرِ السُّجُودِ … {29}

”… Tanda-tanda meraka tampak pada muka mereka dari bekas sujud.....” (QS. Al-Fath: 29)

Dan belum diketahui sejauh mana mukjizat ilmiah yang terkandung dalam ayat-ayat mulia ini hingga majunya ilmu pengetahuan dalam penelitian-penelitiannya dan sampai penelitian-penelitian medis dan psikologis menetapkan bahwa wajah (muka) benar-benar cermin kejiwaan, sebagaimana sebelumnya al-Quran telah mengatakannya semenjak ratusan tahun yang lalu. Dr Gaylord Haroz berkata:” Sesungguhnya wajah Anda adalah utusan (duta) Anda ke dunia dan darinya orang-orang dapat mengetahui keadaan Anda. Dan bahkan jika Anda melihat di cermin Anda dapat mengetahui keadaan Anda secara spesifik, dan Anda dapat bertanya kepada wajah anda tentang apa-apa yang ia butuhkan. Maka lingkaran hitam terlihat di bawah mata menunjukkan dengan jelas perlunya seseorang dengan nutrisi dan pemurnian (penyegaran) suasana tempat di mana ia tinggal. Maka ia sangat membutuhkan nutrisi dan udara. Adapun keriput-keriput yang nampak dengan jelas ini menunjukkan sejauh mana kesusahan yang menimpa seseorang. Maka ia adalah tana-tanda yang menunjukkan bagaimana berjalannya kehidupan si pemilik wajah tersebut.”

Dan kedokteran modern menetapkan bahwasanya di wajah ada lima puluh lima (55) otot yang kita gunakan tanpa keinginan atau kesadaran (di bawah sadar) dalam meng-ekspresikan perasaan dan emosi. Dan otot-otot itu dikelilingi saraf-saraf yang terhubung ke otak, dan melalui otak otot-otot tersebut terhubung dengan ke organ-organ lainnya di tubuh. Dan demikian juga tercermin pada wajah semua kegelisahan yang ada di dada Anda atau segala sesuatu yang dirasakan di bagian tubuh Anda manapun.

Maka rasa sakit akan terlihat jelas pertama kali pada wajah. Demikian juga kenyamanan dan kebahagiaan tempat nampaknya dan terlihat dengan jelasnya adalah pada wajah. Dan semua kebiasaan, baik maupun buruk meninggalkan bekas yang dalam di wajah. Oleh sebab itu wajah merupakan satu-satunya bagian tubuh manusia yang mengekspos pemiliknya dan mengabarkan tentang keadaannya. Dan tidak ada anggota badan lain yang dengannya keadaan (jiwa) seseorang dapat terbaca.

Dan bahkan para ilmuwan mengatakan mungkinnya membaca tabi’at (sifat dasar) seseorang dan akhlaknya melalui keriput yang ada pada wajahnya. Maka orang-orang keras kepala dan kuat kemauannya yang tidak mengalah dari tujuannya biasanya bibir mereka tertutup (meingkem). Maka bentuk seperti itu akan menjadi kebiasaan, sekalipun ia tidak sedang bersikap keras kepala. Adapun kerutan dini di sekitar mata, maka hal itu adalah karena banyak tertawa sering dan tersenyum. Dan masih banyak tanda-tanda yang lainnya.

Dan Dr Alexis Carrel peraih Nobel dalam Kedokteran dan Bedah berkata:” Sesungguhnya bentuk wajah tergantung pada keadaan otot-otot yang terbentang di wajah yang bergerak di dalam lemak di bawah kulit dan keadaan otot-otot ini tergantung pada keadaan pikiran.”

Dan demikianlah pada akhirnya ilmu pengetahuan sampai kepada apa yang telah dinyatakan oleh al-Qur'an di dalam ayat-ayatnya, bahwasanya wajah adalah cermin jiwa dan bahwasanya hal itu mencerminkan keadaan-keadaan manusia, terutama emosionalnya dan apa-apa yang berhubungan dengan perasaannya. Maka sangat mudah untuk melihat kesedihan dan penyesalan yang terlihat di wajah dengan apa yang ada pada wajahnya berupa tanda-tanda kemurungan dan hitam. Berbeda dengan kebahagiaan, ketenangan, keimanan dan ketentraman yang terlukis tanda-tandanya pada wajah berupa cahaya dan kepuasan.

(Sumber: Diringkas dan diterjemahkan dari الوجه مرآة النفس معجزة علمية

Permainan Anak Ini Berasal Dari Ritual Pagan Babilonia Kuno

ANDA tahu permainan anak bergaris kotak-kotak dengan puncaknya berbentuk setengah lingkaran? Ya yang itu. Permainan ini biasanya dimainkan oleh anak perempuan dan anak lelaki di berbagai daerah.

Di Betawi, permainan ini disebut Engkle. Dinamakan engkle, karena dalam permainan ini setiap pemain harus melakukan engkle atau berjingkat (hopscotch) dengan satu kaki untuk melewati 7 bagian rumah dan mencapai puncaknya pada tangga ke 8 dengan bentuk lingkaran gunung.

Namun apakah anda tahu Engkle sebenarnya berasal dari pemujaan setan di peradaban Kuno lalu berkembang di Eropa Barat dengan istilah Sudamanda?

Annemari Schimel, pengkaji peradaban kuno, dalam buku terkenalnya Mysteries of Numbers (Oxford: 1994), memaparkan lebih jauh bagaimana sejarah permainan anak ini. Ia menyatakan Sudamanda kental dengan unsur paganis dan mistik yang lahir dari peradaban Babilonia kuno. Ketika Dewi Ishtar mengunjungi  bumi, Ishtar diharuskan menanggalkan sepotong pakaiannnya di tiap pintu (berjumlah 7) yang dilaluinya

Dalam misteri-misteri Mithras, orang-orang yang benar-benar ahli akhirnya mencapai pintu ke 8 yang merupakan pintu cahaya dimana mereka harus telanjang; menanggalkan seluruh sifat materi, dan siap kembali ke dunia spiritual.

Tujuh tingkat ini pula yang menjadi inisiasi dasar konsep Kristen tentang 7 tempat penyucian. Padahal konsep ini sejatinya berasal dari pemujaan kepercayaan Mithras dan ide-ide kuno tentang pendakian manusia menuju langit-langit berbintang.

Sebuah permainan anak seperti Sudamanda, lanjut Schimmel, datang ke Jerman dan Inggris melalui bala tentara romawi. Dalam permainan ini, seorang anak melompat melewati gambar seperti tanggah di atas tanah, dan tangga terakhir di kotak kedelapan disebut surga atau neraka.

Siapakah Dewi Ishtar?

Ishtar dalam konteks babilonia kuno adalah dewi kesuburan, cinta, perang, dan hubungan seksual. Dalam susunan masyarakat dewa Babilonia, ia adalah dewi perwujudan planet Venus. Penyembahan kepada Ishtar erat kaitannya dengan kesuburan. Selain kesuburan dalam konteks seksual, juga kesuburan dalam konteks bercocok tanam.

Ketika lamanya siang dan malam dalam 1 hari mulai sama, penduduk Mesopotamia memahami bahwa ini adalah tanda berakhirnya musim dingin dan awal musim panas. Musim ini disebut dengan musim semi. Ini merupakan tanda dimulainya waktu untuk bertani.

Adalah suatu tradisi dalam masyarakat paganisme di daerah Mesopotamia untuk menyembah menghadap ke timur, tempat matahari terbit, untuk penyembahan kepada dewa matahari, yaitu Baal dan juga menyembah kepada Ishtar untuk kesuburan tanah dan juga untuk kesuburan dalam praktek-praktek seksual. Penyembahan kepada Ishtar ini juga erat kaitannya dengan orgi.

Bagi peradaban kuno, bumi digambarkan betina sedangkan matahari adalah pejantannya. Dan Ishtar adalah perlambang dewi Bumi yang tertinggi kedudukannya. Di seluruh Asia Barat, Bunda yang agung dipuja dengan berbagai nama. Bahkan ketika bangsa Yunani menduduki Asia Kecil ada suatu ciri kuil tertentu untuk memuliakannya.

Bertrand Russel, dalam bukunya A History of Western Philosophy (Sejarah Filsafat Barat) (1945), menyatakan bahwa model dewi kesuburuan seperti Ishtar menyebar hampir di seluruh peradaban. Jika kita membaca sejarah Agama Kuno, inilah sebenarnya asal mula suatu dewi bangsa Ephesus yang biasa disebut Diana.

Kita juga mengenal Dewi Anat di Kanaan, lalu ada Isis di Mesir, Inana di Sumeria Kuno, Aphrodite di belahan Yunani, Devaki di India, Fortuna di Romawi, atau Shing Moo di China. Dari sini kemudian, mereka melakukan berbagai ritus-ritus penyembahan, termasuk Sudamanda yang masuk ke Indonesia dan dimainkan oleh anak-anak kita dengan istilah engkle. Wallahua’lam. (sialmpos)